'/> Penggunaan Cannot, Can Not, Dan Can’T, Mana Yang Benar? -->

Info Populer 2022

Penggunaan Cannot, Can Not, Dan Can’T, Mana Yang Benar?

Penggunaan Cannot, Can Not, Dan Can’T, Mana Yang Benar?
Penggunaan Cannot, Can Not, Dan Can’T, Mana Yang Benar?
Penggunaan Cannot, Can Not, dan Can’t, Mana Yang Benar? – Memilih mana yang benar diantara ketiganya tidak bisa dilakukan, ketiruananya benar dan sanggup diterima, baik dalam American English maupun British English. Hanya saja, di sini yang membedakan yakni penggunaannya yang terkadang berbeda diadaptasi maksud dan tujuannya. Artinya, antara cannot, can not, dan can’t bisa dipakai untuk kondisi tertentu dengan pengertian dan klarifikasi yang sama, namun ada situasi dimana cannot tidak bisa digunakan, dan situasi tersebut hanya bisa memakai can not atau can’t saja.

Untuk memahami hal ini, memberikankut saja memberikankan klarifikasi tidak ada yang kurangnya disertai dengan teladan kalimat cannot, can not dan can’t.

Sebelumnya, baca juga: Penggunaan can dan could.

 Memilih mana yang benar diantara ketiganya tidak bisa dilakukan Penggunaan Cannot, Can Not, dan Can’t, Mana Yang Benar?

Penggunaan Cannot dan Can Not
Seperti yang saya sebutkan di atas bahwa cannot (satu kata) dan can not (dua kata) sanggup di terima di American English maupun British English. Pada dasarnya cannot itu hanyalah abreviasi (contraction) dari can not yang mempunyai arti “tidak mampu/tidak mampu/tidak dapat”. Pada situasi tertentu, baik cannot maupun can not sanggup dipakai dengan pengertian dan klarifikasi yang sama, yaitu knorma dan tabiat pengertian dan penjelasannya “tidak mampu/tidak mampu/tidak dapat”, artinya knorma dan tabiat anda ingin mengungkapkan sesuatu hal yang “tidak mampu/tidak mampu/tidak dapat” maka anda boleh memakai cannot maupun can not sesuai selera anda.

Namun yang perlu diperhatikan, cannot ludang kecepeh sering dipakai bahkan dianggap ludang kecepeh formal, ludang kecepeh umum, dan ludang kecepeh berterima, sedangkan can not jarang sekali yang menggunakannya dalam hal ini, bahkan para sangat menguasai bahasa pun menyarankan untuk tidak memakai can not sehingga di sini saya juga menyarankan kepada anda untuk memakai cannot saja, walaupun perlu diakui bahwa penggunaan can not juga tidak bisa disalahkan.

Namun ada situasi dan kondisi tertentu di mana can not malah wajib anda gunakan keberat sebelah cannot, bahkan dalam situasi dan kondisi ini penggunaan cannot menjadi terlarang. Situasi yang dimaksud yakni suatu situasi yang memperlihatkan sebuah pilihan atau menggunaan dalam suatu set phrase ibarat “not only … but also”.

Sebagai contoh:
  • You can buy this book, or you can not buy this book. It’s up to you. (Kamu boleh membeli buku ini, atau kau boleh tidak membeli buku ini.) – Di sini terang anda sebuah pilihan yang dimemberikankan antara “boleh membeli” dan “boleh untuk tidak membeli”.
  • I can not only play Football, but I can also play Basketball. (Saya tidak hanya sanggup bermain sepakbola, tapi saya juga sanggup bermain basket.)
  • Budi can not only sing but dance too. (Budi tidak hanya bisa bernyanyi tapi menari juga.)
Advertisement




Penggunaan Can’t
Terkadang penggunaan cannot atau can not memang serasa cukup membingungkan, sebab itulah ada banyak yang menentukan untuk memakai can’t. Pada dasarnya can’t yakni abreviasi dari cannot atau can not. Knorma dan tabiat anda resah atau tidak tetap pendirian dalam menentukan memakai cannot atau can not, maka solusinya yakni memakai can’t, sebab can’t bisa dipakai untuk tiruana situasi dan kondisi, dan can’t ini juga cukup umum digunakan. Tapi, itu hanya berlaku untuk informal writing saja, jadi untuk formal writing can’t tidak disarankan.

Intinya, knorma dan tabiat anda resah antara memakai cannot atau can not, anda boleh memakai can’t, tapi dengan syarat di informal writing. Knorma dan tabiat di formal writing, bergotong-royong anda masih boleh memakai can’t, namun hal itu tidak disarankan oleh para sangat menguasai bahasa, kenapa? Namanya aja formal, maka harus memakai bahasa yang baik dan benar, can’t itukan abreviasi jadi secara bahasa tidak baik dong dipakai di formal writing, teladan di surat resmi, undangan, laporan ilmiah, jurnal, penelitian, dan sebagainya.

Contoh Kalimat Cannot, Can Not, dan Can’t
Contoh kalimatArti
Contoh kalimat cannot:
Sorry, I cannot help you.Maaf, saya tidak bisa membantumu.
I cannot understand him.Saya tidak bisa memahami dia.
I cannot do it!Saya tidak bisa melaksanakan itu.
You cannot change the world.Kamu tidak bisa mengubah dunia.
Contoh kalimat can not:
He can not only speak English, but he can also speak Spanish.Dia tidak hanya bisa bicara bahasa inggris, tapi juga bisa bicara bahasa spanyol.
Real Madrid can not only win the La Liga, but also win the Euro Champion league.Real Madrid tidak hanya bisa memenang La Liga, tapi juga bisa memenangkan liga Champion Eropa.
I can see it or I can not see it.Saya boleh melihat atau saya boleh tidak melihatnya.
Contoh kalimat can’t:
You can`t leave it here.Kamu dihentikan meninggalkan itu di sini.
I can’t wait for the holiday, it will be wonderful.Saya tidak bisa menunggu liburan, itu akan indah sekali.
They can’t come to your wedding party.Mereka tidak bisa tiba di pesta pernikahanmu.
Selanjutnya, pelajari juga: Penggunaan just dan only.

Oke, itulah sedikit ulasan mengenai klarifikasi penggunaan cannot, can not, dan can’t yang sanggup saya memberikankan. Semoga ulasan di atas memberi manfaat dan meningkatkan pemahaman, pengetahuan, serta wawasan anda tiruananya. Thanks.
Advertisement

Iklan Sidebar